Jombang Bapenda, – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Jombang menyelenggarakan Sosialisasi Pajak Daerah Opsen PKB dan BBNKB. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (8/10/2025), dan dihadiri oleh para guru dan pendidik dari berbagai wilayah di Jombang dan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat luas mengenai kewajiban, manfaat, serta pelayanan terkait pajak daerah dan kendaraan bermotor. Acara dibuka langsung oleh Kepala Bapenda Jombang, Bapak Hartono, S.Sos., M.M., yang dalam paparannya menjelaskan secara komprehensif berbagai jenis pajak daerah yang dikelola Bapenda Jombang mulai dari pajak PBB-P2, BPHTB, PBJT hingga pajak . Bapak Hartono menekankan bahwa sosialisasi ini penting agar para pendidik dapat menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyebarluaskan informasi akurat tentang kontribusi pajak daerah terhadap pembangunan Jombang.


Sesi dilanjutkan dengan materi teknis yang mendalam mengenai Opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) yang disampaikan oleh Bapak Eko Setyawan, S.Sos. dari Bapenda UPT PPD Jombang. Para peserta juga mendapatkan penjelasan praktis terkait kemudahan pembayaran PKB via nomor polisi dari Kepala Samsat Jombang, Bapak Totok Hadi Winasto, S.E. Untuk melengkapi wawasan pelayanan publik, kegiatan ini turut menghadirkan narasumber dari pihak terkait. Bapak Listman, S.T., selaku Kepala Jasa Raharja Mojokerto, membahas tuntas tugas pokok Jasa Raharja, termasuk santunan kecelakaan yang dananya bersumber dari SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan).


Selain itu, dari Kanit Regident Satlantas Polres Jombang, memaparkan upaya optimalisasi pelayanan Reg Ident Lantas demi mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan interaktif dengan antusiasme tinggi dari peserta, terlihat dari aktifnya sesi tanya jawab yang membahas berbagai aspek regulasi dan teknis. Melalui sosialisasi ini, Bapenda Jombang berharap kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak daerah akan terus meningkat, demi kemajuan Kabupaten Jombang.

Sesi tanya jawab di akhir acara berubah menjadi momen yang begitu hidup. Sejumlah audiens menunjukkan antusiasme yang luar biasa, melontarkan pertanyaan-pertanyaan tajam dan mendalam. Suasana ruangan pun terasa kian hangat, dipenuhi semangat ingin tahu dan interaksi yang dinamis antara para peserta.